Penghormatan pasukan kepada inspektur upacara pada upacara memperingati Hari Kebangkitan Nasional |
kodim1612.blogspot.com--Komandan Kodim 1612/Manggarai Letkol Inf Rudy M. Simangunsong, S.Sos.
menjadi Inspektur upacara pada pelaksanaan upacara bendera dalam rangka
Hari Kebangkitan Nasional ke-111 tahun 2019 yang digelar di Makodim
1612/Manggarai, sedangkan komandan upacara dijabat oleh Kapten Inf I
Gede Putu Wira Mahardika (Pasi Opsdim 1612/Mgr), Senin (20/5/19).
Sambutan Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia
Rudiantara yang dibacakan oleh Dandim 1612/Manggarai, Dalam naskah Sumpah
Palapa yang ditemukan pada Kitab Pararaton tertulis: Sira Gajah
Madapatih Amangkubhumi tan ayun amuktia palapa, sira Gajah Mada: “Lamun
huwus kalah nusantara isun amukti palapa, lamun kalah ring Gurun, ring
Seran, Tañjung Pura, ring Haru, ring Pahang, Dompo, ring Bali, Sunda,
Palembang, Tumasik, samanaisun amukti palapa”.
Memang ada banyak versi tafsiran atas teks tersebut, terutama tentang
apa yang dimaksud dengan “amukti palapa”. Umumnya para ahli sepakat
bahwa amukti palapa berarti sesuatu yang berkaitan dengan laku prihatin
sang Mahapatih Gajah Mada. Artinya, ia tak akan menghentikan mati raga
atau puasanya sebelum mempersatukan Nusantara. Sumpah Palapa tersebut
merupakan embrio paling kuat bagi janin persatuan Indonesia. Peringatan
Hari Kebangkitan Nasional yang ke-111, 20 Mei 2019, kali ini sangat
relevan jika dimaknai dengan teks Sumpah Palapa tersebut. Kita berada
dalam situasi pasca-pesta demokrasi yang menguras energi dan emosi
sebagian besar masyarakat kita.
Apalagi peringatan Hari
Kebangkitan Nasional kali ini juga dilangsungkan dalam suasana bulan
Ramadan Hingga pada akhirnya, pada ujung bulan Ramadan nanti, kita bisa
seperti Mahapatih Gadjah Mada, mengakhiri puasa dengan hati dan
lingkungan yang bersih. Dengan semua harapan tersebut, kiranya sangat
relevan apabila peringatan Hari Kebangkitan Nasional, disematkan tema
“Bangkit Untuk Bersatu”. Kita bangkit untuk kembali menjalin persatuan
dan kesatuan dalam bingkai negara kesatuan Republik Indonesia.
Dengan bertumpu pada kekuatan jumlah sumber daya manusia dan populasi
pasar, Indonesia diproyeksikan akan segera menjemput harkat dan martabat
baru dalam aras ekonomi dunia. Bersama negara-negara besar lainnya
seperti Tiongkok, Amerika Serikat, India, ekonomi Indonesia akan tumbuh
menjadi sepuluh besar, bahkan lima besar dunia, dalam 10 sampai 30 tahun
mendatang. Kuncinya terletak pada hasrat kita untuk tetap menjaga
momentum dan iklim yang tenang untuk bekerja. Kita harus jaga agar
suasana selalu kondusif penuh harmoni dan persatuan.
Kegiatan
upacara memperingati Hari Kebangkitan Nasional ke-111 tahun 2019 diikuti
oleh Kasdim Mayor Chb I Wayan Subrata ,perwira staf serta anggota dan
PNS Makodim 1612/Mgr. (Ucg)